Artikel ini telah dibaca 1492 kali. Terima kasih.

Robert T. Kiyosaki membagi profesi kedalam 4 Kuadran, atau yang disebut dengan Cash Flow Quadrant:

1. Kuadran E (Empolyee) adalah orang-orang untuk menghasilkan uang, diabekerja pada orang lain, atau bekerja di sebuah perusahaan. Mereka biasanya mendapatkan GAJI bulanan sebagai upah mereka bekerja sesuai dengan yang telah disepakati bersama.

Kelebihan : Mendapat kepastian Gaji Bulanan

Resiko : Tidak memiliki kebebasan waktu, tidak memiliki kebebasan menentukan besarnya penghasilan, nasibnya tergantung atasan atau yang mempekerjakan. Jika sudah tidak dibutuhkan, bisa diberhentikan sewaktu-waktu.

2. Kuadran S (Self-Employeed) adalah kelompok Profesional seperti Dokter Praktek, Guru Privat, Tukang Becak, Penjual Pecel yang berjualan sendiri dll.

Kelebihan : Sedikit berbeda dengan Kuadran E, orang-orang di kuadran S lebih memiliki kebebasan waktu, dan kebebasan dalam menentukan penghasilan mereka. Semakin giat mereka bekerja, semakin besarlah penghasilan mereka

Resiko : Jika mereka sakit, dan tidak bekerja, maka mereka tidak mendapat uang sama sekali.

3. Kuadran B (Business Person) adalah kelompok Pengusaha. Yang dimaksud dengan Buiness Person oleh Robert T Kiyosaki adalah orang yang memiliki usaha yang bisa berjalan tanpa sang pemilik harus selalu hadir. Usaha jalan, sang pemilik jalan-jalan. Itu lah gambarannya.

Kelebihan : Memiliki kebebasan menentukan berapa besar uang yang ingin didapat, Memiliki kebebasan waktu 3. Membuka lapangan kerja baru.

Resiko : Jika gagal, resikokerugian ditanggung sendiri.

4. Kuadran I (Investor). Ini adalah kuadran orang yang sudah punya cukup uang untuk diinvestasikan ke usaha orang lain. Di level ini mereka sudah tidak perlu bekerja. Uanglah yang bekerja untuk mereka. Mereka tinggal membeli produk-produk investasi yang tersedia seperti Deposito, Saham, Obligasi dll.

Kelebihan : Uang bekerja untuk kita

Resiko : Jika salah perhitungan, uang bisa melayang dalam sekejap mata.
Jika kita memiliki cita-cita menjadi seorang pengusaha, kita bisa memulainya dari kuadran S. Karena kita memang harus belajar dan melatih diri kita sendiri dulu untuk menjalankan usaha kita sendiri sebelum kita membayar orang lain untuk menjalankannya.

Hal ini penting karena sebagai seorang pengusaha, kita harus tahu hal-hal teknis di lapangan. Why? Salah satunya adalah untuk memperkecil resiko ditipu karyawan yang nakal. Tetepi yang lebih penting dari itu adalah kita bisa menentukan solusi dengan lebih tepat dan cepat jika terjadi masalah, karena kita betul-betul memahami kondisi di lapangan.

Berada di kuadran mana menjadi pilihan kita masing-masing sesuai kemampuan, ambisi dan takdir… ?

Artikel ini telah dibaca 1492 kali. Terima kasih.

Leave a Reply