Artikel ini telah dibaca 60129 kali. Terima kasih.
Saat ke pondok pesantren Tebu Ireng kemarin, saya menemukan papan kayu yang penuh arti disekitar makam keluarga besar Hasyim Asy’ari.
Papan kayu itu berwarna coklat tua dan diatasnya terdapat tulisan cat kuas berwarna putih. Singkat tapi sarat dengan makna yang mendalam. Mungkin tidak semua dari kita bisa mengamalkannya.
Katanya, “Jika suatu amal tidak dilandasi keikhlasan, maka tidak akan tambah kecuali kegelapan di dalam hati…”
Memang kadang sebagian dari kita berbuat sesuatu karena adanya keinginan yang menguntungkan pribadi atau diri sendiri… Bisa juga untuk kepentingan golongannya saja… Bukan didasari pada keikhlasan berbuat untuk kebaikan umat manusia…
Pada situasi dan kondisi yang lain, kita berbuat karena ingin dipuji-puji oleh manusia… Lainnya, kita berbuat karena keterpaksaan-keterpaksaan…
Katanya lagi, “Barang siapa yang berserah diri pada Allah, maka Allah akan memihak kepadanya…”
Nasihat ini adalah inti terdasar dari sebuah kemenangan… Menyerahkan segala hasil kerja, usaha dan perjuangan yang maksimal kepada Allah semata… Memasrahkan diri segalanya kepada Allah Yang Maha Penentu hasil…
Inilah mutiara kalam itu…
Semoga kita semua bisa menjalankan mutiara kalam KH. Hasyim Asy’ari… Aamiin YRA…
Artikel ini telah dibaca 60129 kali. Terima kasih.
