Artikel ini telah dibaca 813 kali. Terima kasih.
Seorang pria Crazy Rich bernama Wayne Tan viral setelah mengunggah kisah suksesnya melalui Facebook pada Rabu 10 Juni 2020.
Wayne merupakan seorang pengusaha sukses yang kini berhasil meraih kekayaan.
Ia merupakan kolektor mobil mewah yang kerap mengunggah berbagai postingan melalui Instagram.
Dari banyak fotonya, Wayne hidup dengan makmur.
Menaiki jet pribadi bukanlah hal yang asing baginya.
Namun di balik hal itu, siapa sangka kehidupan Wayne dulu justru berbanding terbalik.
Dalam unggahan Facebook yang kini viral, Wayne bercerita dulu ia hidup miskin.
Cerita itu dimulai dari sang ibu yang menemukan fotonya beberapa hari yang lalu.
Dalam foto tersebut Wayne berdiri di depan sebuah mobil tua.
Mobil itu tak memiliki AC, berisik, dan sudah rusak di sana-sini.
“Meskipun ini mobil tua, kotor, dan kondisinya buruk, saya merasa sangat bersyukur bahwa itu adalah hadiah terbaik dari ayahku,” tulis Wayne mengawali cerita.
Wayne lalu berkisah bahwa ia terlahir dalam keluarga miskin.
Ayahnya adalah seorang operator traktor, sementara ibunya tidak bekerja.
Ia memiliki empat orang saudara, praktis sang ayah harus menghidupi 7 orang anggota keluarganya.
Kondisi itu membuat Wayne sampai harus kekurangan makan.
Ia harus berbagai dengan yang lain.
Bila Wayne makan berlebihan, orangtuanya akan terpaksa tidak makan.
“Aku bangga mengatakan kepada seluruh dunia bahwa ayah saya adalah seorang pengemudi traktor yang bekerja keras untuk keluarga.
Bayangkan harus membesarkan 7 orang hanya dengan penghasilan satu itu benar-benar sulit. Sangat sulit.
Ada banyak hari di mana kami tidak memiliki cukup makanan untuk dimakan tetapi aku tidak berani menyuarakan karena tidak ingin orangtuaku bersedih.
Kadang-kadang aku hanya menatap makanan berpikir berapa banyak yang harus ku makan sehingga orangtuaku bisa memiliki cukup makanan juga.”
Saat itulah Wayne sadar bahwa jalan untuk keluar dari kondisi itu adalah belajar tekun.
Wayne pun mulai belajar dengan keras dengan harapan besar bahwa hal itu bisa membawanya pada kesuksesan.
Sayangnya, Wayne tak punya rumah yang memadai untuk dirinya belajar.
Sang ibu bekerja sampingan sebagai pengasuh anak sehingga rumahnya hampir selalu dipenuhi anak kecil.
Keributan yang mereka ciptakan membuat Wayne tak bisa belajar dengan tenang.
Ia sempat menyerah dengan kondisi itu, namun bangkit lagi.
Dia memutuskan untuk belajar di toilet yang ada di dekat kamar orang tuanya.
Jadi, badannya ada di kamar orang tua, dan kepala di toilet.
Buku-buku ajarnya dibeli dari toko loak dan beberapa lembar halamannya telah hilang.
Wayne pun tak punya pilihan.
Syukurlah, hasil belajarnya berbuah manis. Nilainya memuaskan.
Pada usia 24 tahun, Wayne mendapatkan beasiswa di University of Malaya untuk jurusan lingkungan, khususnya global warming.
Singkat cerita, kesuksesan akhirnya diperoleh oleh Wayne.
Kini ia bisa meraih hasil manis dari kerja kerasnya.
Di akhir unggahan, Wayne pun menulis sebuah pesan.
“ Kehidupan sekarang jauh lebih baik daripada yang aku bayangkan.
Aku berharap bisa memberikan kehidupan yang lebih baik bagi keluarga, tapi tidak pernah terpikir bisa memberikan kehidupan yang jauh lebih bagus,” tulis Wayne.
“ Tak masalah kamu terlahir miskin.
Sepanjang punya semangat bertarung, semuanya bisa berubah dengan kerja keras,” tulisnya lagi.
Artikel ini telah dibaca 813 kali. Terima kasih.